Pelatihan Dasar Relawan TSBD

Sembalun, 4/12/2021 Kalak BPBD Provinsi NTB, H. Sahdan, ST. MT membuka secara Resmi Pelatihan Dasar Relawan Tanggap Bencana Bagi Tim Siaga Bencana Desa (TSBD). Pelatihan yang akan berlangsung selama tiga hari ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh KONSEPSI NTB dengan dukungan Caritas Germany. Sahdan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap KONSEPSI yang selama ini telah berkontribusi banyak dalam upaya penanggulangan bencana khususnya di wilayah NTB terutama dalam pembinaan masyarakat melalui kegiatan Desa Tangguh Bencana (Destana). Lanjut, Sahdan menyampaikan bahwa Destana adalah Program Unggulan Pemerintah Provinsi NTB dalam rangka pengurangan risiko bencana yang sulit dilaksanakan secara optimal tanpa ada dukungan dan kerjasama dari semua pihak. Oleh karena itu, kegiatan ini sungguh besar maknanya untuk menjadikan Destana sebagai gerakan yang mengarah kepada kemandirian dan kesiapsiagaan masyarakat dalam penanggulangan bencana.

Mustakim, ST, MT, analis kebencanaan BPBD NTB yang ditunjuk sebagai salah satu nara sumber dalam pelatihan ini menyampaikan materi tentang Peran Relawan Penanggulangan Bencana  dalan upaya penanggulangan bencana. Peserta pelatihan sebanyak 48 orang dari empat desa di Kab. Lombok Timur sangat antusias dan cukup aktif mengikuti materi yang disampaikan. Dengan mengambil tempat di Lokasi Sekolah Alam Sembalun, makin menambah suasana pelatihan makin terasa dekat dengan alam sehingga semua peserta dapat merasakan betapa besar peran Relawan dalam penanggulangan bencana terutama saat kejadian bencana atau tanggap darurat. 

Keberadaan TSBD di desa, diharapkan menjadi motivator bagi aparat dan semua  masyarakat desa dalam mewujudkan Desa Tangguh Bencana. Enam aspek dalam mewujudkan Destana dapat dilaksanakan dengan mudah apabila ada komitmen yang tinggi dari Pemerintah Desa dan kesadaran masyarakat yang tinggi dalam upaya penanggulangan bencana. Selain materi kebencanaan, materi kepemimpinan yang disampaikan oleh Dr. Taqiudin, Direktur Konsepsi, cukup menarik perhatian seluruh peserta pelatihan dan makin mengkohkan niat untuk terjun sepenuhnya sebagai Relawan PB.