Program Jumat Salam dan Jumat Belondong

Program Jumat Salam dan Jumat Belondong kini memasuki minggu ketiga bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan Nasional. Selepas upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional di Kantor Gubernur, Pj. Gubernur NTB H. Lalu Gita Ariadi, M.Si beserta Forkopimda lingkup Pemerintan Provinsi mengunjungi Kabupaten Lombok Timur (10/11/2023) dalam rangka menyerap aspirasi guna membantu menyelesaikan persoalan masyarakat setempat.

BPBD Provinsi NTB mengikuti rangkaian acara Jumat Salam yang diawali dengan sholat Jum'at bersama di Masjid Almuhajirin, Dusun Pengoros, Desa Sekaroh Kecamatan Jerowaru. Selepas sholat Jum'at, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sosial dari Pemerintah Provinsi NTB dan Pemerintah Kabupaten Lombok Timur berupa beras, bibit pohon buah dan air bersih. Untuk air bersih, BPBD Provinsi NTB bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Lombok Timur menyiapkan 4 unit truk tangki air untuk dibagikan kepada masyarakat yang terdampak kekeringan. Setelah itu, Plh. Kalak BPBD Provinsi NTB dan rombongan selanjutnya bersilaturahmi ke Desa Ekas Buana untuk menyerap informasi aspirasi langsung di desa binaan BPBD. Dalam silaturahmi tersebut pihak desa menyampaikan beberapa hal antara lain :

1. Masyarakat baik pada musim hujan apalagi di musim kemarau kekurangan air bersih sehingga untuk keperluan memasak dan minum masyarakat masih membeli air bersih.
2. Kebanyakan masyarakat bermata pencaharian sebagai Petani dan Nelayan.
3. Para Petani mayoritas menanam jagung dan tembakau sebagai tanaman utamanya disamping itu banyak juga yang memelihara ternak Kambing. Permasalahan yang dihadapi Petani adalah kurangnya jatah pupuk dimana kebutuhan pupuk perkelompok tani sekitar 5 kwintal sementara kuota yang diberikan hanya 2 kwintal.
4. Dua dusun dari 5 dusun yang ada di Desa Ekas Buana yakni di Dusun Ekas dan Dusun Ekas Damai mayoritas bermata pencaharian sebagai nelayan tangkap, memelihara Lobster dan bertani rumput laut. Kebutuhan yang minta didukung dari pemerintah adalah bantuan berupa jaring dan sampan untuk nelayan tangkap.
5. Akses komunikasi di Desa Ekas Buana kurang baik karena sinyal telekomunikasi kurang kuat baik untuk panggilan telpon ataupun internet
6. Permasalahan bencana yang terjadi berupa banjir rob sudah terselesaikan dengan telah direlokasinya warga yang terdampak sekitar 60 KK yang sebelumnya tinggal dipinggir pantai dipindahkan ketempat yang aman.

BPBD Provinsi NTB menyampaikan terima kasih kepada pihak desa yang telah menerima rombongan dengan baik dan akan menyampaikan permasalahan yang disampaikan agar segera bisa diatasi bersama.

Facebook : Bpbd Ntb Prov
Instagram : @bpbdntb
Twitter : @bpbd_ntb
Web : bpbd.ntbprov.go.id
@lalugitaariadi @ahmadiahmadi4770

#SiapUntukSelamat #KitaJagaAlamJagaKita #SalamTangguh
#SalamKemanusiaan #BudayaSadarBencana
#KenaliAncamannya #KurangiRisikonya
#NTBTangguh #ntbgemilang

Pusdalops-PB BPBD Provinsi NTB