Sosialisasi Pelaksanaan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan Budaya Kerja ASN
- Admin BPBD
- 24 November 2021
- 1010 Views
Mataram - Hari ini Rabu, 24-11-2021 Kepala Pelaksana BPBD Prov NTB yang diwakili Sekretaris BPBD mengikuti Sosialisasi Pelaksanaan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan Budaya Kerja ASN bertempat di Gedung Graha Bhakti Praja Kantor Gubernur NTB yang diinisiasi oleh Biro Organisasi Setda Prov NTB dan Badan Kepegawaian Daerah Prov NTB dengan menghadirkan langsung narasumber dari Kementerian Dalam Negeri.
Dalam arahannya, Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana Kemendagri (Ir. Suprayitno, MA) menegaskan kembali arahan Presiden Jokowi yang ditekankan pada 4 (empat) hal yaitu Penyederhanaan Birokrasi, Pelayanan Publik, SDM ASN serta core Value berAKHLAK yang harus betul-betul diperhatikan untuk dilaksanakan secara optimal dalam kerangka memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat. Oleh karena itu pengembangan dan penerapan instrumen Indeks Kepuasan Masyarakat yang diukur melalui hasil Survey Kepuasan Masyarakat harus betul-betul diperhatikan sehingga pelayanan publik senantiasa terus dapat ditingkatkan.
Terkait TPP ASN Pemprov NTB diterangkan oleh Prof. Lilik agar didorong pelaksanaannya secara utuh dengan mengakomodir juga komponen penting lainnya yaitu tempat tugas yang berdampak pada resiko kerja serta pertimbangan profesionalitas ASN.
Dalam kesempatan tersebut Kepala BKD Prov NTB (Drs. M. Nasir) menjelaskan bahwa penyederhanaan birokrasi masih berjalan untuk diterapkan pada tahun 2022. Demikian juga dengan upaya peningkatan kapasitas SDM ASN terus diupayakan guna mendekati profesionalisme dalam memberikan pelayanan publik. Sedangkan terkait TPP ASN akan diupayakan memenuhi komponen yang telah ditentukan sesuai dengan kemampuan daerah.
Sosialisasi tersebut diikuti oleh Perangkat Daerah lingkup Pemprov NTB serta Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana Kabupaten/Kota se Prov. NTB.
Semoga dengan penyederhanaan birokrasi dengan istilah miskin struktur namun kaya fungsi (pengalihan beberapa jabatan struktural menjadi jabatan fungsional tertentu) akan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Dengan demikian perwujudan NTB Bersih dan Melayani akan makin tercermin dalam kerangka menuju NTB Gemilang.
#ntb_tangguh_dan_mantap
#ntb_bersih_dan_melayani
#NTB_GEMILANG
Comments (0)
There are no comments yet