UPDATE KEJADIAN BENCANA NTB (1 JANUARI - 10 OKTOBER 2022)

Pada periode 1 Januari – 10 Oktober 2022 telah terjadi bencana alam sebanyak 50 kejadian. Dari jumlah tersebut, bencana yang paling sering terjadi yaitu bencana banjir/banjir bandang dengan 21 kejadian, kemudian angin puting beliung 11 kejadian, kekeringan 9 kejadian, tanah longsor 6 kejadian, dan banjir rob 3 kejadian. Kab. Sumbawa menjadi wilayah yang paling sering dilanda bencana dengan 10 kejadian, kemudian Kab. Lombok Utara, Kab. Lombok Tengah, dan Kab. Lombok Barat 6 Kejadian, Kab. Dompu, Kab. Bima dan Kota Bima masing-masing dengan 5 kejadian, Kota Mataram, dan Kab. Sumbawa Barat 2 kejadian. Dari kejadian bencana tersebut mengakibatkan 21.457 Jiwa terdampak, 4 orang luka-luka dan 1 meninggal dunia serta mengakibatkan 432 rumah rusak dengan rincian 50 rusak berat, 149 rusak sedang, dan 233 rusak ringan. Selain itu kejadian ini juga merusak 2 fasilitas pendidikan, 4 fasilitas ibadah, 13 unit jembatan, 8 titik jalan,10 unit saluran irigasi dan 11 titik tanggul. Data terdampak dalam laporan ini tidak termasuk data terdampak bencana kekeringan.

Menurut BMKG, curah hujan di wilayah NTB pada dasarian III September 2022 didominasi kategori rendah (<50 mm/das). Curah Hujan tertinggi tercatat terjadi di Pos Hujan Gunung Sari, Kab. Lombok Barat sebesar 154 mm/dasarian. Sifat hujan pada dasarian III September 2022 di wilayah NTB cendrung bervariasi dari Bawah Normal (BN) hingga Atas Normal (AN). Memasuki akhir periode musim kemarau 2022 dan masa peralihan musim kemarau ke musim hujan, masyarakat perlu mewaspadai adanya potensi hujan dan cuaca ekstrem yang bisa terjadi secara tiba-tiba yang berpotensi menyebabkan terjadinya bencana hodrometeorologi dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Masyarakat juga dihimbau untuk dapat mengantisipasi terjadinya potensi kekeringan dengan membuat tampungan air terutama pada wilayah yang rentan akan bencana kekeringan.

Tetap perhatikan informasi BMKG dan BPBD guna mengantisipasi dampak bencana maupun kerugian dalam perencanaan kegiatan anda dan tetap selalu menjaga kesehatan di masa pandemi ini.

#SiapUntukSelamat
#KitaJagaAlamJagaKita
#SalamTangguh
#SalamKemanusiaan
#BudayaSadarBencana
#KenaliAncamannya
#KurangiRisikonya
#NTBTangguh
#ntbgemilang

Pusdalops-PB BPBD NTB