Pada hari Sabtu, 29 November 2025, telah terjadi dua kejadian bencana di wilayah Kabupaten Bima.
Kejadian pertama berupa kebakaran pemukiman warga yang terjadi pada pukul 11.45 Wita di RT 12/RW 06 Dusun Sari, Desa Kalampa, Kecamatan Woha. Berdasarkan informasi awal, kebakaran dipicu oleh dugaan korsleting listrik (arus pendek) dari rumah panggung 12 tiang milik Sdr. Muhammad Indriyanto.
Material rumah yang sebagian besar terbuat dari kayu menyebabkan api cepat membesar dan menjalar ke bangunan di sekitarnya. Musibah ini mengakibatkan 3 KK terdampak, dengan rincian 1 unit rumah rusak berat atas nama Muhammad Indriyanto serta 3 unit rumah rusak sedang atas nama Muhammad Indriyanto, Sarifah, dan Muhtar. Total kerugian ditaksir mencapai Rp 300.000.000,- (Tiga Ratus Juta Rupiah).
Saat ini api telah berhasil dipadamkan sepenuhnya dan kondisi lokasi sudah aman serta kondusif berkat kerja sama warga, aparat desa, dan petugas. BPBD Kabupaten Bima juga telah menerima laporan tersebut dan akan melakukan asesmen kerusakan serta kebutuhan untuk penanganan lanjutan.
Pada hari yang sama, sekitar pukul 13.20 hingga 16.30 Wita, wilayah Kabupaten Bima dan sekitarnya diguyur hujan sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang. Curah hujan tinggi ini turut memicu longsoran tanah dari area perbukitan, sehingga material lumpur menutup badan jalan dengan ketebalan 10–30 cm. Kondisi tersebut mengganggu aktivitas pengguna jalan di jalur lintas Sape–Bima. Tim terkait telah melakukan peninjauan awal untuk proses pembersihan material longsor dan normalisasi akses jalan agar mobilitas masyarakat dapat kembali pulih.
BPBD Provinsi menghimbau kepada masyarakat saat ini sebagian wilayah NTB sudah memasuki periode musim hujan dan sebagian lainnya masih dalam periode peralihan musim. Potensi hujan cukup signifikan pada 10 hari mendatang, sehingga masyarakat dihimbau agar memeperhatikan kebersihan dan debit di wilayah aliran air. Masyarakat perlu mewaspadai potensi hujan ekstrim dan angin kencang yang dapat terjadi secara tiba – tiba.
 
Pusdalops-PB BPBD